tutup / scroll untuk melanjutkan
iklan
Franchise

Entertainment

WeTV Original
Jeremy Thomas dan Aliando Syarief Ungkap Konflik Keluarga dan Kesehatan Mental dalam Serial Cinta Mati

Avatar photo
×

<span style='color:red;font-size:14px;'>WeTV Original</span><br/> Jeremy Thomas dan Aliando Syarief Ungkap Konflik Keluarga dan Kesehatan Mental dalam Serial Cinta Mati

Sebarkan artikel ini
iklan

Portal Pantura – Jeremy Thomas dan Aliando Syarief berbicara terbuka tentang dinamika keluarga, kesehatan mental, dan pengalaman pribadi saat membahas serial terbaru Cinta Mati dalam podcast Ngoprek Ngobrol Habis Praktek di kanal YouTube Gue Sehat.

Serial produksi WeTV Original ini tayang setiap Jumat dan Sabtu pukul 18.00 WIB, mengangkat kisah keluarga disfungsional dengan pendekatan psikologis.

⬇️ SCROLL UNTUK MELANJUTKAN ⬇️
⬇️ SCROLL UNTUK MELANJUTKAN ⬇️

Jeremy, yang berperan sebagai dr. Reyhan, menyebut cerita ini relevan dengan realitas masyarakat.

“Ini tentang kesenjangan komunikasi orang tua dan anak, masalah yang banyak terjadi saat ini,” ujarnya.

Sementara Aliando, pemeran Bara, menggambarkan karakternya sebagai “virus” yang merusak keharmonisan keluarga.

Meski mengaku memiliki hobi serupa dengan Bara—seperti berkebun dan mobil klasik Jimny—Aliando menegaskan tak ada kesamaan sifat psikopat karakter tersebut dengan dirinya.

Sebagai ayah dua anak, Jeremy menyingkap konflik emosional dalam keluarga.

“Tak ada orang tua sempurna. Masalah gap dengan anak adalah hal umum,” tegasnya.

Ia menyoroti sosok dr. Reyhan yang sukses secara materi namun gagal membina hubungan emosional—fenomena yang disebutnya “silent killer” di keluarga urban.

Aliando juga membagikan perjuangannya melawan Obsessive-Compulsive Disorder (OCD) sejak 2019, termasuk keputusannya jeda dari industri hiburan di puncak karier.

“Sampai kini masih berjuang, tapi tidak separah dulu. Kunci saya: lawan bisikan di kepala dengan tekad kuat. Kebahagiaan diri lebih bernilai daripada uang,” paparnya.

Jeremy membagikan kunci rumah tangganya yang bertahan 28 tahun:

“Turunkan 40% ekspektasi dan beri ruang toleransi.”

Ia menekankan pentingnya memahami dinamika psikologis pasangan, termasuk isu hormonal pada perempuan yang kerap memicu konflik.

Di akhir sesi, Aliando berpesan: “Jangan menunggu matahari, jadilah matahari terlebih dulu.”

Keduanya sepakat bahwa kesadaran diri adalah kunci utama menghadapi masalah keluarga dan mental.

Cinta Mati saat ini telah tayang hingga episode 6. Penonton bisa mengakses fast track melalui aplikasi WeTV di ponsel.

Ikuti konflik cinta Aliando dan Aisyah Aqilah setiap Jumat dan Sabtu pukul 18.00 WIB eksklusif di WeTV.***

Franchise
Ikuti Portal Pantura di WhatsApp KLIK DI DI SINI Atau Telegram:KLIK DI SINI

Dilarang mengambil dan atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk tujuan komersil tanpa seizin redaksi.

error: Konten dilindungi!!