Portal Pantura, Brebes – Warga sekitar Pasar Seng Bumiayu resah akibat limbah cair berbau menyengat yang diduga berasal dari aktivitas pasar.
Keluhan utama tertuju pada aliran limbah yang mengontaminasi area sekitar sekolah hingga jalan raya.
Kepala Pasar Seng Bumiayu, Dwi Saputro, mengakui masalah ini bersumber dari kios pemotongan ayam.
“Saluran pembuangan limbah ke septic tank putus, sehingga mengalir ke saluran umum,” jelasnya. Akibatnya, limbah organik dan bau tak sedap terus menyebar.
Upaya perbaikan instalasi pengolahan limbah terkendala anggaran.
Pemkab Brebes belum mengalokasikan dana untuk perbaikan permanen.
Lokasi pemotongan ayam pun masih bersifat sementara, meski rencana pemindahan ke area baru sempat diwacanakan.
“Pembangunan pasar tahap lanjutan belum direalisasikan,” tambah Dwi.
Pihak pasar mengklaim terus berkoordinasi dengan Pemkab Brebes untuk mencari solusi.
Namun, warga menuntut tindakan konkret mengingat masalah ini telah berlarut-larut.