Portal Pantura, Brebes – Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Dinpertan) Kabupaten Brebes Yulia Hendrawati mengatakan, produksi per hektar masih berada di angka 5,3 ton. Sedangkan untuk nasional 6 ton per hektar.
Karena itu, pihaknya berusaha untuk menggenjot produksi. Salah satunya dengan display varietas unggul.
“DIsplay varietas unggul ini memiliki umur pendek, namun produksinya banyak,” kata Yulia usai acara Sosialisasi dan BImbingan Teknis Desimilasi Teknologi DIsplay Varietas unggul, Senin 6 Mei 2024 di Balai Desa Pamijen, Kecamatan Bumiayu, Brebes.
Namun, lanjut Yulia, salah satu yang menjadi kendala adalah tidak sedikit petani yang masih menggunakan bibit yang tidak bersertifikat.
“Prosentasi penggunaan bibit bersertifikat masih rendah,” ungkap Yulia. HAL tersebut karena petani biasanya menyisihkan panen mereka untuk bibit.
Padahal, lanjutnya, jika terus-menerus ditanam, makan akan mengalami degredasi atau penurunan kualitas.
“Kondisi ini tentu saja menghambat tujuan produksi yang tinggi,” ujarnya.
Ia menghimbau kepada petani untuk menggunakan bibit bersertifikat karena bisa mengetahui informasi secara persis, seperti bibit jenis apa, kualitasnya seperti apa, sampai dengan daya capainya berapa.
Yulia mengungkapkan, di Kabupaten Brebes memiliki lahan pertanian yang cukup luas yakni sekitar 63 ribu hektar.
Sumber Daya Manunis (SDM) juga sangat banyak. Namun disisi lain produksi pertanian masih dibawah produksi nasional.
Sementara itu, dalam menghadapi musim kemarau, Yulia menghimbau agar petani cerdas iklim.
“Cerdas iklim bukan berarti tidak menanam, tetapi mengetahui kapan harus menanam dan berapa kebutuhanya,” ujar Yulia.***
