“Insya Alloh usulan yang masuk akan kami tampung dan mudah-mudahan dapat terealisasi semoga bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat,” ucap Tri.
Menanggapi apa yang disampaikan oleh tokoh masyarakat Wartono, Tri menjelaskan silaturahmi selalu kita jaga dan setiap waktu juga dirinya selalu terjun dan berkunjung serta berkomunikasi dengan para kepala desa di 4 Kecamatan (Bumiayu, Paguyangan, Tonjong dan Sirampog) untuk menyerap dan menampung keluhan-keluhan yang ada.
“Kunjungan ke beberapa desa di wilayah dapil alhamdulillah selalu saya lakukan, kami selalu berkomunikasi juga dengan Pak Kades namun karena banyak desa maka harus bergilir.” terang Tri.
Sedangkan untuk bertemu dengan masyarakat dalam Reses, menurut Tri itu sudah terjadwal yakni anggota dewan hanya bisa melakukan reses 3 kali dalam kurun satu tahun, Tri juga berterimaksih kepada warga masyarakat Desa Laren yang selalu mendukung perjuanganya.
“Jabatan anggota dewan itu 5 tahun, dan yang epektif kerja sekitar 4,5 tahun kalau reses itu dilakukan tiga kali dalam setahun maka hanya bisa dilakukan 14 kali pertemuan, tentunya harus berbagi dengan wilayah di 4 Kecamatan, namun dalam hal silaturahmi akan tetap saya upayakan dan semoga akan selalu terjalin, terimaksih juga saya ucapkan atas dukungannya,”Pungkas Tri.
