Portal Pantura, Tegal – Kitab Rambang dan Piring Panjang serta pusaka lain termasuk sebuah Masjid Syekh Maulana Maghribi di Desa Danaraja Kecamatan Margasari Tegal masih terawat baik oleh warga masyarakat sekitar.
Bahkan, menurut Juru Kunci makam Syeh Maulana Maghribi dan pusaka bahwa lokasi makam kerap mendapat kunjungan warga dari wilayah Kabupaten Tegal maupun luar wilayah Tegal seperti Cirebon, Purwokerto dan sebagainya.
Kitab Rambang merupakan sebuah naskah yang ditaruh pada kotak kayu jati kuno dan antik. Kitab yang terdiri dari empat bagian naskah itu dibawa para penyebar agama Islam yang hijrah ke Indonesia pada abad 17 silam.
Dijelaskqn Fathuri Juru Kunci bahwa ada dua tokoh penyebar agama Islam di wilayah Desa Danaraja Kecamatan Margasari, yakni Syeh Maulana Maghribi dan Syeh Jambu Karang.
Bahkan keberadaan Kitab tersebut telah berapa abad silam, namun hingga Senin 16 Juni 2024 kondisinya masih utuh dan Kitab Rambang sarat akan makna terkandung mengenai berkehidupan manusia.
Kepala Desa Danaraja Riaji menjelaskan bila Budaya Ritual penjamasan dan pembacaan Naskah Kitab Rambang dilakukan pada tiap tahun usai Sholat Idul Adha.
“Masyarakat gotong royong membersihkan Masjid yang merupakan peninggalan Syekh Maulana Mahgribi menyebarkan ajaran agama Islam dan setelah Sholat Idul Adha baru gelaran pembacaan Kitab Rambang” ujarnya.
Nampak hadir dalam acara Budaya Ritual Pembacaan Kitab Rambang yakni Kepala Dispermades Teguh Mulyadi dan nampak pula Kepala DPUPR sekaligus penggiat Budaya Kabupaten Tegal serta penggiat budaya lainnya.***