Portal Pantura, Brebes – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Brebes pada tahun ini berpotensi menghadirkan hanya satu pasangan calon. Pada hari terakhir pendaftaran, Kamis 29 Agustus 2024, hanya satu pasangan yang mendaftar, yaitu Paramitha Widya Kusuma dan Wurja sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati. Pasangan ini diusung oleh seluruh partai politik (parpol) yang memiliki kursi di parlemen serta beberapa parpol non-parlemen.
Pasangan Mitha-Wurja didukung oleh 12 parpol, yang terdiri dari sembilan parpol di parlemen dan tiga parpol non-parlemen. Parpol parlemen yang mendukung adalah PDI Perjuangan, PKB, Gerindra, Golkar, PKS, PAN, Demokrat, PPP, dan Nasdem. Sementara tiga parpol non-parlemen yang ikut mendukung adalah Partai Buruh, PSI, dan Perindo. Total suara sah dari semua parpol pengusung mencapai 1.024.576 suara.
Pendaftaran pasangan Mitha-Wurja di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Brebes berlangsung meriah. Ribuan pendukung bersama para kader parpol pengusung mengiringi kedatangan pasangan ini ke kantor KPU Brebes yang berlokasi di Jalan Proklamasi. Ketua DPC PDIP Brebes, Indra Kusuma, yang juga ayah dari Paramitha, turut serta mendampingi putri sulungnya beserta para ketua parpol pengusung lainnya.
Optimisme Akan Calon Tunggal
Ketua DPC PDI Perjuangan Brebes, Indra Kusuma, optimis bahwa Pilkada di Brebes hanya akan diikuti oleh calon tunggal. “Dengan seluruh parpol di parlemen mengusung Mitha-Wurja, hampir pasti Pilkada ini akan diikuti oleh calon tunggal. Meski ada partai lain, suaranya tidak cukup untuk memenuhi syarat pendaftaran,” ungkap Indra.
Indra juga menambahkan bahwa seluruh 12 parpol yang mendukung terdiri dari 9 parpol yang mendapat kursi di parlemen dan 3 parpol non-parlemen. “Melihat situasi ini, calon tunggal sangat mungkin terjadi. Meski ada partai lain yang mencoba, suara mereka masih kurang,” jelasnya.
Hal senada disampaikan oleh juru bicara pasangan Mitha-Wurja, Teguh Wahid Turmudi, yang menyatakan bahwa semua parpol pengusung telah sepakat untuk mendukung pasangan ini mendaftar di KPU Brebes. “Kami optimis dengan kemungkinan calon tunggal ini,” ujar Teguh yang juga merupakan Ketua DPD Partai Golkar Brebes.
Tanggapan dari Paslon Mitha-Wurja
Menanggapi potensi calon tunggal ini, Paramitha Widya Kusuma, yang didampingi Wurja, menyatakan bahwa situasi ini adalah bagian dari dinamika politik daerah. “Di Brebes, kami melihat bahwa tokoh politik ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakatnya. Kami memohon doa dan dukungan dari semua pihak,” kata Paramitha.
Paramitha juga menegaskan bahwa dirinya dan Wurja, yang berasal dari Gerindra, berkomitmen untuk memajukan Brebes melalui kolaborasi lintas partai. “Kami telah mempertimbangkan semua aspek, baik internal maupun eksternal. Kami ingin menjadi pemimpin untuk semua masyarakat, tanpa terkecuali,” tambahnya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk tujuan komersil tanpa seizin redaksi.
