tutup / scroll untuk melanjutkan
iklan
Franchise

Indepth

Pengawal Calon Bupati dan Wakil Bupati Brebes Dilatih Menembak

Avatar photo
×

Pengawal Calon Bupati dan Wakil Bupati Brebes Dilatih Menembak

Sebarkan artikel ini

Latihan ini sangat penting, terutama bagi personel walpri yang akan bertugas menjaga paslon selama masa kampanye dan seluruh tahapan Pilkada berlangsung

Para pengawal calon bupati dan wakil bupati dilatih menembak.
Para pengawal calon bupati dan wakil bupati dilatih menembak.
iklan

Portal Pantura, Polres menggelar latihan menembak untuk meningkatkan kemampuan personel dalam menggunakan senjata api, terutama bagi mereka yang ditugaskan sebagai pengawal pribadi (walpri) calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada 2024. Latihan ini berlangsung di lapangan tembak Desa Songgom, , pada Rabu 11 September 2024, dan bertujuan untuk memastikan kesiapan personel dalam menjaga keamanan selama tahapan pemilihan berlangsung.

Pelatihan ini dipimpin langsung oleh AKP Mulyono, Kepala Bagian Perencanaan Polres , dengan instruktur dari Kasat Samapta AKP Arifin Teguh, yang juga bertindak sebagai kepala tim dalam sesi latihan menembak tersebut. Latihan ini diikuti oleh personel Polri yang ditunjuk untuk mengawal pasangan calon (paslon) dalam Pilkada, selain juga personel lain yang berperan penting dalam penegakan hukum di lapangan.

⬇️ SCROLL UNTUK MELANJUTKAN ⬇️
iklan
⬇️ SCROLL UNTUK MELANJUTKAN ⬇️

Kabag Ops Polres , Kompol Suraedi, menjelaskan bahwa latihan ini adalah bagian dari program untuk memelihara keahlian anggota Polri dalam penggunaan senjata api. Selain meningkatkan keterampilan teknis, pelatihan ini juga diadakan untuk mengurangi risiko penyalahgunaan senjata api saat bertugas di lapangan.

“Tujuan utama dari latihan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan teknis personel dalam menggunakan senjata api, sekaligus mengingatkan mereka kembali tentang prosedur operasi standar (SOP) terkait penggunaan senjata api,” kata Suraedi.

Suraedi menambahkan bahwa latihan ini sangat penting, terutama bagi personel walpri yang akan bertugas menjaga paslon selama masa kampanye dan seluruh tahapan Pilkada berlangsung. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesiapan mereka dalam menghadapi segala kemungkinan yang bisa terjadi, termasuk situasi darurat yang memerlukan penggunaan senjata api.

“Sebagai pengawal pribadi, personel walpri harus memiliki kemampuan yang baik dalam menggunakan senjata api, baik untuk melindungi diri mereka sendiri maupun pasangan calon yang mereka jaga,” lanjutnya. Kemampuan ini sangat penting untuk memastikan keselamatan paslon dan menjaga stabilitas selama berlangsungnya Pilkada.

Selain itu, latihan ini juga berfungsi untuk memastikan bahwa setiap personel Polres , terutama yang ditugaskan sebagai walpri, memiliki keterampilan yang memadai untuk menjaga keamanan selama proses Pilkada. Dengan meningkatnya intensitas kegiatan politik, keamanan menjadi prioritas utama, dan latihan semacam ini diharapkan bisa mengantisipasi potensi ancaman yang mungkin timbul selama masa pemilihan.

“Kami tidak hanya melatih personel untuk menjaga keselamatan paslon, tetapi juga untuk menjaga keamanan masyarakat selama Pilkada. Latihan rutin ini adalah bagian dari upaya kami untuk mempersiapkan personel menghadapi berbagai situasi,” tambah Suraedi.

Polres sendiri telah menunjuk 30 personel dari berbagai satuan fungsi untuk menjadi pengawal pribadi paslon dalam Pilkada tahun ini. Personel tersebut tidak hanya mendapatkan pelatihan menembak, tetapi juga telah mengikuti pelatihan khusus di tingkat Polda Jawa Tengah, yang dirancang untuk memperkuat pengamanan dalam Pilkada serentak 2024.

Latihan yang diadakan di lapangan tembak ini merupakan bagian dari rutinitas yang sudah dijadwalkan oleh Polres . Menurut Suraedi, pelatihan semacam ini sangat diperlukan agar para personel tetap siap dan sigap dalam melaksanakan tugas pengamanan, baik di tingkat lokal maupun dalam rangka menghadapi situasi darurat yang mungkin terjadi selama Pilkada berlangsung.

“Latihan seperti ini adalah bagian dari persiapan kami untuk memastikan bahwa proses Pilkada bisa berjalan lancar tanpa gangguan keamanan. Kami berupaya semaksimal mungkin agar setiap personel memiliki keterampilan yang memadai, baik dalam penguasaan senjata api maupun dalam menjaga situasi tetap kondusif selama masa pemilihan,” tutupnya.

Dengan digelarnya pelatihan ini, diharapkan seluruh personel yang bertugas, khususnya mereka yang menjadi pengawal pribadi paslon, dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional. Keamanan dan keselamatan paslon serta masyarakat menjadi prioritas utama bagi Polres dalam menjaga stabilitas selama pelaksanaan .***

Franchise
Ikuti Portal Pantura di WhatsApp KLIK DI DI SINI Atau Telegram:KLIK DI SINI

Dilarang mengambil dan atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk tujuan komersil tanpa seizin redaksi.

error: Konten dilindungi!!

Eksplorasi konten lain dari Portal Pantura

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca