Portal Pantura, Brebes – Dalam rangka menjaga kelancaran dan keamanan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Kabupaten Brebes, Polres Brebes terus memperkuat keterampilan dan kesiapsiagaan personel yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Pengawalan Pribadi (Walpri). Sebanyak 30 anggota Polri dari Polres Brebes kembali menjalani pelatihan intensif yang bertujuan meningkatkan wawasan dan kemampuan pengamanan VIP (Very Important Person), khususnya untuk pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Brebes.
Pelatihan yang merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja Candi 2024 ini digelar di kawasan Islamic Centre Brebes pada Kamis, 19 September 2024. Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Brebes, Kompol Suraedi, bersama Kabagren AKP Mulyono yang juga bertindak sebagai instruktur dalam pelatihan tersebut.
Fokus Pelatihan: Pengamanan VIP dan Tindakan Penyelesaian Krisis
Dalam sesi pelatihan tersebut, para personel Walpri dididik untuk memahami secara mendalam sistem dan teknik pengamanan VIP.
Mereka diperagakan cara bergerak dan bertindak dalam berbagai skenario yang mungkin terjadi di lapangan, termasuk saat mengikuti dan mendampingi secara langsung Paslon Bupati atau Wakil Bupati.
Personel ini diinstruksikan untuk bertindak sebagai “tirai hidup” yang siap melindungi serta menyelamatkan Paslon dari ancaman maupun gangguan.
Simulasi pengamanan juga mencakup tindakan penyelamatan atau evakuasi cepat (escape) jika terjadi keadaan darurat yang mengancam keselamatan Paslon.
Kemampuan untuk bertindak cepat dan tepat dalam situasi genting ini menjadi salah satu fokus utama dalam pelatihan, guna memastikan keamanan Paslon selama masa kampanye dan tahapan Pilkada.
Kesiapsiagaan dan Profesionalitas: Kunci Keberhasilan Pengamanan
Kapolres Brebes AKBP Achmad Oka Mahendra, melalui Kabag Ops Kompol Suraedi, menegaskan pentingnya kesiapsiagaan dan profesionalitas dalam menjalankan tugas pengamanan.
“Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memastikan setiap anggota Walpri memiliki kemampuan serta kesiapan yang optimal dalam melaksanakan tugas pengamanan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku,” kata Suraedi dalam keterangannya.
Suraedi juga menambahkan bahwa pengawalan khusus terhadap Paslon Bupati dan Wakil Bupati baru akan dilakukan setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Brebes resmi menetapkan pasangan calon.
Hingga saat itu, personel Walpri diharapkan sudah memiliki kesiapan penuh untuk menjalankan tugas mereka dengan profesionalitas dan integritas tinggi.
Pengamanan Tidak Hanya untuk Paslon
Selain fokus pada pengamanan Paslon, Suraedi menjelaskan bahwa personel Walpri juga bertanggung jawab mengawal Komisioner KPU dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Brebes selama proses Pilkada berlangsung.
