tutup / scroll untuk melanjutkan
iklan
Franchise

Indepth

Penggerebekan Tempat Perjudian Berkedok Hiburan Malam di Semarang

Avatar photo
×

Penggerebekan Tempat Perjudian Berkedok Hiburan Malam di Semarang

Sebarkan artikel ini
iklan

Portal Pantura, Polrestabes kembali menunjukkan keseriusannya dalam memberantas praktik perjudian ilegal yang tersembunyi di balik topeng hiburan malam. Dalam sebuah operasi yang digelar Jumat malam, tim gabungan Polrestabes berhasil menggerebek tempat perjudian kelas atas yang berlokasi di gedung Babyface, kawasan Ruko Anjasmoro, . Penggerebekan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolrestabes , Kombes Pol Irwan Anwar, setelah sebelumnya dilakukan pemantauan intensif selama beberapa hari.

Menurut penjelasan Kombes Pol Irwan Anwar, penggerebekan ini dilakukan secara tertutup untuk meminimalisir kebocoran informasi. “Kami telah menerima laporan dari masyarakat terkait adanya aktivitas perjudian terselubung di tempat ini. Setelah melakukan penyelidikan, kami akhirnya melakukan penggerebekan malam ini,” ungkap Kombes Pol Irwan.

Kasino tersebut beroperasi secara rahasia di dalam gedung hiburan malam, tepatnya di lantai dua. Untuk mengelabui petugas dan pengunjung umum, tempat perjudian ini dilengkapi dengan pintu masuk yang terpisah. Meski demikian, polisi berhasil menemukan aktivitas perjudian dengan fasilitas lengkap seperti meja kasino, chip, kartu, serta ruang-ruang khusus untuk pemain.

Pemantauan Intensif Sebelum Penggerebekan

Kapolrestabes menyebutkan, operasi penindakan ini dilakukan setelah pihak kepolisian menerima informasi yang cukup dari masyarakat. “Selama beberapa hari, kami telah mengumpulkan bukti dan memantau aktivitas di tempat ini. Pengawasan ini dilakukan secara ketat agar kami dapat memastikan bahwa tempat tersebut benar-benar menjadi lokasi perjudian,” jelas Kombes Pol Irwan.

Polisi memastikan bahwa kegiatan tersebut telah beroperasi dalam jangka waktu yang cukup lama dengan sistem keamanan ketat, termasuk penggunaan pintu terpisah dan lokasi perjudian yang jauh dari pandangan umum. “Kasino ini tidak mudah diakses sembarang orang, hanya pengunjung yang sudah dikenal atau memiliki hubungan dengan pihak pengelola yang bisa masuk,” tambahnya.

Barang Bukti dan Pelaku yang Ditahan

Dalam penggerebekan tersebut, polisi berhasil mengamankan beberapa orang yang tengah berada di lokasi untuk diinterogasi. Para pelaku yang diduga terlibat dalam aktivitas perjudian ini diidentifikasi sebagai pengunjung tetap dan beberapa di antaranya diduga sebagai penyelenggara atau pihak yang terlibat dalam operasional perjudian.

Selain itu, sejumlah barang bukti juga disita dari lokasi. Di antara barang bukti yang berhasil diamankan oleh petugas adalah meja-meja kasino, chip perjudian, kartu, serta uang tunai dalam jumlah yang cukup besar. Polisi juga menyita beberapa dokumen yang diduga berkaitan dengan aktivitas ilegal tersebut.

“Kami menyita semua peralatan yang digunakan untuk berjudi serta uang tunai dalam nominal yang cukup besar. Saat ini, para pelaku sedang dalam proses interogasi untuk mengetahui lebih jauh jaringan yang terlibat dalam kegiatan ini,” jelas Kombes Pol Irwan.

Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap kemungkinan adanya jaringan perjudian yang lebih luas. Kombes Pol Irwan menekankan, pihaknya tidak akan berhenti hanya pada penggerebekan ini, tetapi akan terus membongkar jaringan perjudian lainnya di wilayah dan sekitarnya.

Upaya Berkelanjutan Memberantas Perjudian

Penggerebekan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan yang dilakukan Polrestabes dalam memberantas perjudian ilegal. Kombes Pol Irwan menegaskan bahwa kepolisian akan terus memantau dan menindak tegas semua bentuk kegiatan yang melanggar hukum, terutama yang berkedok tempat hiburan atau usaha lain.

“Kami berkomitmen penuh untuk membersihkan wilayah dari segala bentuk aktivitas ilegal, termasuk perjudian. Operasi semacam ini akan terus kami lakukan, terutama di tempat-tempat yang dicurigai menjadi pusat kegiatan perjudian terselubung,” ucapnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan jika menemukan indikasi adanya kegiatan perjudian ilegal di sekitar mereka. “Kami sangat mengandalkan informasi dari masyarakat untuk memerangi kejahatan seperti ini. Setiap laporan yang kami terima akan kami tindak lanjuti dengan serius, seperti yang kami lakukan dalam operasi ini,” imbuhnya.

Komitmen Menjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat

Keberhasilan penggerebekan ini juga disebut Kombes Pol Irwan sebagai wujud nyata dari komitmen Polrestabes dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. Aktivitas perjudian tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga merusak tatanan sosial dan memicu berbagai bentuk kriminalitas lainnya.

“Perjudian sering kali menjadi pemicu bagi kejahatan lain, seperti pemerasan, penggelapan, hingga tindakan kriminal yang lebih serius. Oleh karena itu, pemberantasan perjudian harus menjadi prioritas agar masyarakat dapat hidup dengan aman dan nyaman,” tegasnya.

Ia berharap, dengan adanya tindakan tegas dari pihak kepolisian, para pelaku kejahatan akan berpikir dua kali sebelum melakukan kegiatan yang melanggar hukum di wilayah . “Kami akan selalu hadir untuk menjaga keamanan masyarakat, dan kami tidak akan ragu untuk bertindak tegas terhadap siapapun yang melanggar hukum,” katanya.

Polrestabes menegaskan, operasi-operasi semacam ini akan terus dilakukan secara berkala, tidak hanya di tempat hiburan, tetapi juga di berbagai lokasi lain yang dicurigai sebagai tempat kegiatan ilegal. Upaya ini dilakukan untuk menciptakan kondisi yang aman dan nyaman bagi seluruh warga Semarang.

Dengan penggerebekan ini, diharapkan kegiatan perjudian terselubung di kota Semarang dapat diminimalisir dan masyarakat bisa hidup dengan lebih tenteram tanpa adanya gangguan dari aktivitas ilegal yang meresahkan.***

Dukung kami agar lebih baik. KLIK DI SINI
iklan
Ikuti Portal Pantura di WhatsApp KLIK DI DI SINI Atau Telegram:KLIK DI SINI

Dilarang mengambil dan atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk tujuan komersil tanpa seizin redaksi.

iklan
error: Konten dilindungi!!
Index

Eksplorasi konten lain dari Portal Pantura

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca