Tegal, Portal Pantura – Untuk mencapai Indonesia Emas di tahun 2045, Pemerintah Kota Tegal melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal Bidang P2PNF bergerak cepat untuk dapat mencapai itu.
Salah satunya adalah melalui Publikasi dan Sosialisasi PAUD di setiap Kecamatan se Kota Tegal, dan untuk kali ini adalah Kecamatan Margadana, Rabu (02/08/2023) di Pendopo Kecamatan Margadana.
“Dua (2) Kecamatan sudah kita lakukan publikasi dan sosialisasi yaitu Kecamatan Tegal Timur pada tanggal 31 Juli 2023 dan Kecamatan Tegal Barat pada tanggal 1 Agustus 2023, dan hari ini adalah di Kecamatan Margadana, dan Insyaallah besok (tanggal 03 Agustus 2023) kami rencanakan di Kecamatan Tegal Selatan,
Kami berharap dengan adanya publikasi dan sosialiasi PAUD kualitas pendidikan khususnya untuk anak usia dini ada peningkatan” ucap Drs Tri Yuli Suprihartiani Analis Kebijakan Bidang P2PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal
Sementara itu, Kepala Bidang P2PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal, Drs Trismanto menyampaikan, kegiatan tersebut juga untuk meningkatkan angka akreditasi PAUD di Kota Tegal.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk bagaimana upaya kita meningkatkan mutu di Kota Tegal karena saat ini perlu ditingkatkan, angka akreditasi kita baru mencapai 50, 52 persen sehingga PAUD di Kota Tegal perlu ditingkatkan mutunya” Ucap Trismanto.
Trismanto juga berharap melalui Si Duta Penjaminan Mutu PAUD di Kota Tegal “Menyongsong Era Generasi Emas tahun 2045” Progres peningkatan akreditasi bisa meningkatkan secara signifikan
“Harapan kami nanti di tahun 2045 kita bisa menghadapi era generasi emas dan melalui Siduta harapan lembaga satuan pendidikan PUD Di Kota Tegal nanti ditahun 2024 mencapai angka minimal 87,17 persen” pungkas Trismanto.
Sementara itu Camat Margadana, Arie Budi Wibowo SH MSi menyampaikan terimakasih kepada para kader yang selalu membantu Pemerintah Kota Tegal dalam meningkatkan capaian program.
“Terimakasih semangat nya tetap terjaga untuk memajukan pendidikan di Kota Tegal khususnya PAUD, saya harap melalui kegiatan ini pendataan bisa diperbarui terutama data anak yang belum masuk PAUD.
Semoga juga kegiatan ini bisa memberi manfaat wawasan ilmu baru, dan bisa dimanfaatkan di tempat masing-masing,” ucap Arie Budi Wibowo.***