“Upaya pendistribusian zakat produktif, mudah-mudahan terus dikerjasamakan dengan pesantren dan Kemenag serta berbagai pihak sehingga bermanfaat dan tepat sasaran,” ujar Sofan.
Untuk itu, Sofan berpesan setelah pelatihan agar dipraktekan di pesantren masing masing dan dikembangkan ketika berada di kampungnya masing-masing.
Tiap pesantren nanti akan mendapatkan alat pressmug agar bisa dimanfaatkan dan mampu berproduksi di pesantrennya masing-masing.
Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren Kabupaten Brebes Kiai Imam Tobroni selaku panitia menjelaskan, pelatihan diikuti 51 peserta perwakilan pesantren se Kabupaten Brebes.
Pelatihan digelar selama dua hari (11-12/10/2023) di Pesantren Fathurrohmah, Kubangpari, Kersana Brebes.
“Pelatihan design grafis harus tuntas 100 persen dari cara pembuatan sampai praktek dan peserta juga praktek digital printing,” pungkasnya.
Narasumber pelatihan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi Febri Widianto yang menyampaikan tentang Design Grafis dan Praktisi Digital Moh Aqil Azis dengan materi praktek produksi digital printing.
Turut hadir dalam pembukaan Ketua MWC NU Kersana H Kusnadi, Wakil Ketua bidang SDM, administrasi, dan umum Baznas Brebes Mahali, Forkopimcam dan perwakilan Kantor Kemenag Brebes serta undangan lainnya.***