tutup / scroll untuk melanjutkan
Banner
Inside

Gadis Kecil di Brebes, Disekap Ibu Sakit Jiwa, Mimpi Sekolah Terpendam

Avatar photo
×

Gadis Kecil di Brebes, Disekap Ibu Sakit Jiwa, Mimpi Sekolah Terpendam

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi kekerasan. (Pexels/RDNE Stock project)
Ilustrasi kekerasan. (Pexels/RDNE Stock project)
iklan

Sejak Sri sakit, beban hidup keluarga ini sepenuhnya ditanggung oleh Tarsih. Bantuan dari tetangga menjadi satu-satunya sumber penghasilan mereka.

“Kami sangat miskin. Tidak punya apa-apa. Warohmah ingin sekali sekolah, tapi kami tidak mampu membelikan seragam, tas, sepatu, bahkan uang jajan,” ujar Tarsih.

⬇️ SCROLL UNTUK MELANJUTKAN ⬇️
iklan iklan
⬇️ SCROLL UNTUK MELANJUTKAN ⬇️

Keinginan Warohmah untuk bersekolah sejatinya didukung oleh Kepala Desa Kebogadung, Nur Meliadi.

Menurutnya, kasus Warohmah merupakan potret nyata dari permasalahan sosial yang kompleks, yakni kemiskinan dan .

“Anak kecil ini sangat membutuhkan kasih sayang dan kesempatan untuk belajar. Keluarga ini masuk kategori sangat miskin dan perlu bantuan,” kata Nur Meliadi.

Harapan Kecil untuk Masa Depan
Kisah Warohmah menyadarkan kita akan pentingnya perhatian terhadap anak-anak yang hidup dalam kondisi sulit.

Mereka memiliki hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan dan masa depan yang cerah.

Pemerintah dan masyarakat diharapkan dapat memberikan perhatian khusus pada kasus seperti ini.

Bantuan berupa pendidikan, kesehatan, dan sosial ekonomi sangat diperlukan untuk membantu Warohmah dan keluarganya keluar dari kesulitan.***

1 2
Baca berita Portal Pantura lebih cepat di WhatsApp KLIK DI DI SINI Atau Telegram:KLIK DI SINI

Dilarang mengambil dan atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk tujuan komersil tanpa seizin redaksi.

Banner