Identitas Korban Terungkap
Setelah pemeriksaan lebih lanjut oleh keluarga, mayat tersebut diidentifikasi sebagai keponakan Istanto.
Korban diketahui sudah lama tinggal di Dukuh Cikuning, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes.
Berdasarkan keterangan keluarga, korban mengalami depresi sejak lima bulan terakhir akibat perceraian dengan istrinya di Serang, Banten.
Selain depresi, korban juga diketahui mengidap penyakit paru-paru yang membuat kondisinya semakin lemah.
“Korban sudah beberapa kali menjalani pengobatan di rumah sakit, tetapi kondisinya tidak kunjung membaik,” ungkap Istanto.
Pihak keluarga menyatakan bahwa korban sempat meninggalkan rumah pada dini hari sekitar pukul 02.00 WIB sebelum akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di Bumiayu.
Keluarga Menolak Otopsi
Pihak keluarga korban, yang turut didampingi perangkat Desa Terlaya, menegaskan bahwa mereka menerima kejadian ini dengan ikhlas dan menolak dilakukan otopsi terhadap jenazah.
Pernyataan tertulis telah dibuat oleh keluarga sebagai bentuk persetujuan untuk tidak dilakukan tindakan lebih lanjut.
“Atas musibah ini, keluarga korban telah menerima dengan ikhlas dan memilih untuk langsung membawa jenazah ke rumah duka untuk dimakamkan,” pungkas AKP Kasam.***