Portal Pantura – Minum kopi bukan sekadar kebiasaan, tetapi perlu memperhatikan waktu konsumsi agar manfaatnya maksimal.
Penelitian dan ahli kesehatan menyebutkan, pagi hari sebelum siang adalah periode terbaik.
Peneliti Blue Zone, Dan Buettner, mengungkap kebiasaan masyarakat di zona berumur panjang termasuk mengonsumsi kopi pagi hari.
Studi di European Heart Journal memperkuat temuan ini: risiko penyakit jantung turun 31% pada peminum kopi pagi dibandingkan yang tidak.
Konsumsi kopi sore atau malam justru berisiko.
Kafein menghambat produksi melatonin yang merupakan hormon pengatur tidur sehingga mengganggu kualitas istirahat.
Gangguan ini memicu peningkatan tekanan darah dan peradangan kronis, berdasarkan analisis para ahli endokrin.
Rentang pukul 09.00–11.30 dinilai optimal. Pada jam ini, kadar kortisol (hormon stres) alami tubuh mulai menurun, sehingga kafein bekerja lebih efektif tanpa mengacaukan keseimbangan hormon.
Konsumsi sebelum makan siang juga meningkatkan fokus dan metabolisme, tanpa mengganggu tidur malam.
Ahli gizi menekankan, penentuan waktu minum kopi harus disesuaikan dengan ritme sirkadian dan aktivitas harian.
“Kopi bukan musuh jika dikonsumsi dengan bijak,” tegasnya.***