tutup / scroll untuk melanjutkan
iklan
Franchise

News

Polemik
Bupati Brebes Jelaskan Konteks Pernyataan soal LKPD 2024

Avatar photo
×

<span style='color:red;font-size:12px;'>Polemik</span><br/> Bupati Brebes Jelaskan Konteks Pernyataan soal LKPD 2024

Sebarkan artikel ini
iklan

Portal Pantura, Bupati , Widya Kusuma, meluruskan pernyataannya terkait Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) 2024 yang diserahkan ke Badan Pemeriksa Keuangan () Jawa Tengah pada 26 Maret 2025.

Klarifikasi ini menanggapi pemberitaan yang menyoroti komentarnya, “masih baru belum mengerti laporan keuangan Pemda 2024.”

“Pernyataan saya perlu dipahami dalam konteks yang tepat. LKPD2024 disusun sebelum masa jabatan saya dimulai,” tegas , yang dilantik pada 20 Februari 2025 dan aktif bekerja sejak awal Maret. Ia menekankan bahwa anggaran 2024 bukan wewenangnya karena periode tersebut masih di bawah kepemimpinan sebelumnya.

LKPD merupakan pertanggungjawaban penggunaan anggaran dan program daerah. Saat ini, telah memulai audit selama 30 hari, dengan jeda selama libur . Audit tahap awal menemukan dua catatan di sektor pendidikan.

“Temuan ini bersifat minor dan sudah dalam proses penyelesaian. Pemeriksaan masih berfokus pada dinas dengan anggaran besar, seperti Pendidikan, Kesehatan, dan PU,” jelasnya.

Kabupaten tercatat meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari sebanyak enam kali. berkomitmen mempertahankan reputasi ini.

“Setiap angka dalam laporan harus akuntabel. Jika ada catatan dari , kami akan segera tindaklanjuti, termasuk soal pajak yang tertunda,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh pihak menghindari misinterpretasi.

“Proses pemerintahan memiliki tahapan jelas. Mari bersama menjaga transparansi dan akuntabilitas untuk ,” tambahnya.

Sebelumnya, 33 kepala daerah se-Jawa Tengah menyerahkan LKPD 2024 ke setempat.

Kepala Jateng, Ahmad Luthfi H. Rahmatullah, menyatakan audit akan mengacu pada standar akuntansi pemerintah, termasuk penilaian integritas dan kelengkapan data.

“Pemda harus siap menyediakan data yang dibutuhkan , mengingat waktu audit terbatas,” pungkasnya.

Proses audit ditargetkan selesai sebelum Mei 2025.***

Dukung kami agar lebih baik. KLIK DI SINI
iklan
Ikuti Portal Pantura di WhatsApp KLIK DI DI SINI Atau Telegram:KLIK DI SINI

Dilarang mengambil dan atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk tujuan komersil tanpa seizin redaksi.

iklan
error: Konten dilindungi!!

Eksplorasi konten lain dari Portal Pantura

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca