Portal Pantura, Brebes – Dalam upaya menekan laju inflasi dan memastikan ketersediaan pangan, khususnya cabai, Pemerintah Kabupaten Brebes meluncurkan Gerakan Tanam Cabai (Gertam Cabai).
Acara peluncuran yang berlangsung di halaman Kantor Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Tanjung pada Rabu (31/7/2024) ini ditandai dengan penyerahan bibit cabai secara simbolis kepada masyarakat.
Penjabat Bupati Brebes, Iwanuddin Iskandar, mengungkapkan bahwa inisiatif ini dilatarbelakangi oleh tingginya harga cabai yang berdampak pada perekonomian masyarakat.
“Cabai merupakan komoditas penting dalam kehidupan sehari-hari. Dengan gerakan ini, kita berharap dapat menekan harga cabai dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani,” ujarnya.
Iwan menambahkan, Brebes memiliki potensi besar dalam bidang pertanian. Luas lahan yang subur dan dukungan dari berbagai pihak, seperti Bank Indonesia, akan menjadi modal utama dalam menyukseskan Gertam Cabai.
“Kita tidak hanya ingin memenuhi kebutuhan cabai di Brebes, tetapi juga ingin menjadi pemasok cabai untuk daerah lain,” imbuhnya.
Sasar Kemandirian Pangan dan Kurangi Kemiskinan Ekstrem
Gertam Cabai tidak hanya bertujuan untuk menstabilkan harga, tetapi juga untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mengurangi kemiskinan ekstrem di Brebes.
Dengan memberikan pelatihan dan bantuan bibit kepada masyarakat, terutama di desa-desa yang memiliki tingkat kemiskinan tinggi, diharapkan mereka dapat meningkatkan pendapatan keluarga.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes, Moh Furqon Amperawan, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mendukung keberhasilan Gertam Cabai.
