“Dengan mengangkat potensi bawang merah, kita berharap dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka kemiskinan,” ujarnya.
Meskipun telah banyak meraih prestasi, sektor pertanian bawang merah di Brebes masih menghadapi sejumlah tantangan, seperti perubahan iklim, serangan hama penyakit, dan fluktuasi harga pasar. Oleh karena itu, pemerintah dan seluruh stakeholder terkait perlu terus berupaya untuk mencari solusi yang tepat agar sektor pertanian bawang merah di Brebes dapat terus berkembang secara berkelanjutan.
Melalui FBM 2024, Kabupaten Brebes telah menunjukkan komitmennya untuk menjadikan bawang merah sebagai komoditas unggulan yang mampu membawa kesejahteraan bagi masyarakat.
Dengan dukungan semua pihak, diharapkan bawang merah Brebes dapat semakin dikenal dan diminati baik di dalam negeri maupun di mancanegara.***