Portal Pantura, Brebes – Kapolres Brebes, AKBP Achmad Oka Mahendra, mengadakan pertemuan dengan warga Kelurahan Gandasuli dalam program “Jumat Curhat” yang berlangsung di aula Balaidesa Gandasuli pada Jumat 30 Agustus 2024. Kegiatan ini merupakan salah satu inisiatif Kapolri yang bertujuan untuk menjalin komunikasi langsung antara polisi dan masyarakat serta mendengarkan aspirasi warga terkait situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Dalam sambutannya, Kapolres Achmad Oka Mahendra mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang hadir. Ia menekankan pentingnya program “Jumat Curhat” sebagai upaya untuk mendengarkan langsung keluhan dan masukan dari masyarakat. “Program ini adalah bentuk komunikasi langsung antara polisi dan masyarakat, sehingga kami dapat menyerap aspirasi serta keluhan yang ada, yang nantinya akan ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian,” ujarnya.
Kegiatan ini berlangsung dalam suasana yang penuh keakraban dan interaktif. Warga diberi kesempatan untuk menyampaikan langsung berbagai permasalahan yang mereka hadapi. Salah satu warga, Sunarti, mengutarakan kekhawatirannya mengenai keberadaan pohon besar di lingkungan mereka yang dianggap membahayakan, terutama saat cuaca ekstrem dengan angin kencang yang bisa menyebabkan pohon tersebut tumbang.
Menanggapi kekhawatiran tersebut, Kapolres segera memberikan instruksi kepada jajarannya untuk melakukan pengecekan terhadap kondisi pohon tersebut guna memastikan keselamatan warga. “Kami akan segera mengecek dan mengambil tindakan yang diperlukan untuk memastikan tidak ada ancaman terhadap keselamatan warga,” tambahnya.
Selain itu, dalam konteks menjelang Pilkada 2024, Kapolres Achmad Oka Mahendra yang didampingi oleh Kasat Binmas AKP Puji Haryati, memberikan imbauan kepada warga untuk tetap menjaga kerukunan meskipun berbeda pilihan politik. “Kita harus tetap hidup guyup rukun, menjaga kerukunan antarwarga, dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang bisa memecah belah persaudaraan,” tegas Kapolres. Ia juga berharap agar pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Brebes dapat berlangsung aman, lancar, dan kondusif.
Tidak hanya berhenti pada dialog, Polres Brebes juga memberikan bantuan kepada warga berupa 35 paket sembako. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat serta mempererat hubungan antara Polri dan warga. “Kami berharap kegiatan ini membawa manfaat dan dapat berkelanjutan, sehingga kehadiran Polres Brebes benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tutup Kapolres.
Program “Jumat Curhat” ini mendapat respon positif dari warga. Beberapa warga mengaku merasa lebih dekat dengan polisi dan lebih berani untuk menyampaikan masalah yang mereka hadapi sehari-hari. Mereka berharap program ini dapat terus berjalan dan menjadi sarana efektif dalam menjembatani komunikasi antara masyarakat dan Polri.
Dengan kegiatan seperti ini, Polres Brebes menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi kepolisian. Kegiatan yang bersifat partisipatif seperti ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam mempererat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakatnya.
Kedepannya, Polres Brebes berencana untuk memperluas jangkauan program ini ke desa-desa lain di wilayah Kabupaten Brebes, agar semakin banyak warga yang bisa merasakan manfaat langsung dari kehadiran polisi di tengah-tengah mereka. Dengan demikian, diharapkan tercipta situasi kamtibmas yang lebih kondusif dan masyarakat yang lebih harmonis dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.
Melalui “Jumat Curhat”, Kapolres Achmad Oka Mahendra menginginkan agar kehadiran polisi tidak hanya dirasakan ketika ada masalah atau penegakan hukum, tetapi juga dalam membangun kedekatan dan kepercayaan dengan masyarakat. Sehingga, peran polisi sebagai pelayan dan pelindung masyarakat dapat benar-benar terwujud.***
