Meski kebakaran ini menyebabkan kerugian material yang besar, Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Prayudha Widiatmoko, memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Fokus utama kami saat ini adalah memastikan api benar-benar padam dan kondisi di sekitar pelabuhan aman,” ujarnya.
AKBP Prayudha juga menyampaikan bahwa pihaknya tengah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menindaklanjuti dampak kebakaran ini, baik untuk keperluan investigasi maupun untuk pemulihan pasca-kebakaran.
Polda Jawa Tengah berencana melakukan penyelidikan mendalam terkait penyebab kebakaran ini setelah api sepenuhnya berhasil dipadamkan. Dugaan awal mengarah pada kemungkinan korsleting listrik di kapal KM Nasional sebagai pemicu kebakaran. Untuk itu, Tim Forensik Polda Jawa Tengah akan turun langsung memeriksa secara menyeluruh guna memastikan penyebab utama kebakaran.
Selain penyelidikan, Dit Polairud dan Polres Pekalongan Kota juga bekerja sama dengan otoritas pelabuhan untuk merancang langkah-langkah pemulihan pasca-kebakaran, termasuk pengamanan dan pemulihan fasilitas di pelabuhan agar dapat kembali beroperasi.
Kebakaran di Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan ini menjadi insiden besar yang merugikan banyak pemilik kapal. Sementara penyebab pasti masih diselidiki, insiden ini mengingatkan pentingnya upaya pengamanan ekstra terhadap potensi korsleting dan bahaya kebakaran di lokasi-lokasi padat aktivitas maritim seperti pelabuhan perikanan.***