Portal Pantura, Tegal – Anggota Komisi VIII DPR RI Abdul Fikri Faqih dengan tegas meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal berdirinya Gedung Soekarno-Hatta berlantai 3 ini tidak akan mengecewakan ekspetasi masyarakat.
“Lokasinya strategis, jadi tidak ada alasan pengunjung tidak tahu lokasi gedung ini, Kami minta Pemkab Tegal tidak kecewakan ekspektasi masyarakat, ajak generasi muda lebih suka datang ke gedung berlantai 3 ini dibandingkan ke tempat hiburan seperti cafe,” tegasnya.
Gedung dengan megah lantai 3 di Tegal ini diberi nama “Soekarno -Hatta” merupakan gedung untuk Perpustakaan dan uniknya lagi berada dilokasi strategis berdampingan dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Perpusip).
Dan pada Selasa 10 Desember 2024 lalu Gedung Lantai 3 ini diresmikan Staf Ahli Bupati Tegal Bidang Hukum, Politik dan Pemerintah Nurhapid Junaedi mewakili Pj Bupati Tegal karena berhalangan hadir.
Menariknya lagi Gedung berlantai 3 yang digunakan untuk Perpustakaan beralamat Jalan Jendral Ahmad Yani Nomor 51 Slawi Kabupaten Tegal dan sangat starategis
Untuk fungsi ruang, sebagai ruang baca anak dan ruang laktasi gunakan lantai satu. dan lantai dua, rencananya akan digunakan sebagai ruang baca dewasa dan ruang server.
Sedangkan untuk Lantai 3 dimanfaatkan sebagai ruang diskusi, referensi, membaca koran, ruang konten lokal, musala hingga toilet.
Diharapkan gedung Lantai 3 ini akan dapat meningkatkan kegemaran membaca warga masyarakat dengan menghadirkan ruang baca nyaman serta koleksi bukunya yang lengkap, termasuk keberadaan ruang baca khusus untuk anak.
Sebelumnya, luas gedung perpustakaan umum hanya 900 meter persegi terdiri dari dua lantai. Dan kini luasnya bertambah 432 meter persegi dengan tiga lantai. Sehingga luas total gedung perpustakaan menjadi 1.323 meter persegi.
Pembangunan perluasan perpustakaan ini didanai dana alokasi khusus (DAK) tahun 2022 dan dilanjutkan pendanaan APBD tahun 2024 dengan nilai total Rp999 juta.
Bahkan Anggota Komisi VIII DPR RI Abdul Fikri Faqih menambahkan, salah satu kunci sukses membangun sebuah daerah adalah dengan membaca.
“Jadi tidak ada alasan pengunjung tidak tahu lokasi perpustakaan daerah Lantai 3 ini dan ingat jangan kecewakan ekspektasi masyarakat, berikan terbaik agar lebih suka datangi perpustakaan daripada ke tempat tempat hiburan seperti cafe,” tutupnya. ***