“Kegiatan ini juga didasari rasa keprihatikan kami terkait masih maraknya bullyng di kalangan anak-anak,” ujar Elisabet.
Bulliyng dikalangan anak-anak, bukan saja anak-anak yang menjadi korban, tetapi juga menjadi pelaku.
Kepala Desa Laren Arief Setiawan SE apresiasi dengan giat yang dilakukan Karang Taruna Watujaran. Dikatakanya, bicara soal anak-anak tidak ada habisnya. Mereka membutuhkan banyak waktu dan tempat untuk mengekspresikan dirinya.
“Jadikan kegiatan ini menjadi sesuatu yang berkelanjutan dari TPQ satu ke TPQ lainya,” harap Arief.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Desa Laren, GP Ansor, Fatayat, dan sejumlah tamu undangan lainya.
Perlu diketahui, Pesantren Kilat Ramadhan merupakan bagian dari Festival Ramadhan di Desa Laren. Selain Pesantren Kilat festival tersebut juga digelar bazar UMKM dan kegiatan lainya selama bulan Ramadhan.***