PORTAL PANTURA – Mungkin masih ingat dalam pikiran kita Tragedi jembatan kaca wahana wisata Banyumas menelan korban Jiwa ditahun 2023 lalu dan berakhir ditutupnya wisata Jembatan Kaca dan pemilik Wahana Wisata oleh Polisi ditetapkan sebagai tersangka.
Di Kota Tegal, Bangunan berlantai 3 dikenal sebagai Karoke New Orange pada Senin 15 Januari 2024 lalu dalam penyelidikan diketahui akibat adanya Konsleting Listrik diruangan mushola mengakibatkan gedung bertingkat lantai 3 terbakar.
Tragedi kebakaran pada pagi kisaran pukul 8.00 wib menyebabkan 15 orang korban dan dalam catatan siaran resmi kepolsian Polres Tegal Kota korban meninggal dunia 6 orang dan 9 orang dalam perawatan di Rumah Sakit Kardinah Tegal.
Tragedi terbakarnya Karoke Orange sontak langsung menjadi sorotan publik namun hingga saat ini dijelaskan dalam Konferensi Pers oKabidhumas Polda Jateng di Polres Tegal Kota.Polisi belum tetapkan tersangka.
Hal ini diungkapkan dalam Konferensi Pers di Aula Deviacita Polres Tegal Kota pada Rabu 17 Januari 2024disebutkan bahwa Polisi dalam Tragedi Kebakaran Karoke Orange belum tetapkan tersangka.
Dijelaskan dalam Konferensi Pers, bahwa pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi termasuk pengelola tempat karaoke namun belum tetapkan tersangka bertanggung jawab Tragedi kebakaran Karoke Orange di Kota Tegal.
“Penanganan perkara masih berproses. Kita masih lengkapi keterangan dari ahli serta mencari alat bukti lainnya,” jelasnya dalam Konferensi Pers di Polres Tegal Kota dihadiri awak media.
Nampak hadir Konferensi Pers Kabidhumas Kombes Satake Bayu,Dirreskrimum Kombes Johanson Ronald Simamora, Kabiddokkes Kombes Dr Sumy Hastry dan Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas.
Dari hasil otopsi Korban Tragedi Kebakaran Karoke Orange yang menelan Korban Jiwa 6 orang yang bertugas sebagai pemandu lagu di Kroke Orange tersebut, Kabidlabfor melalui Kasubbid Fiskom AKBP Setiawan menjelaskan Korban Meninggal akibat menghirup Jelaga asap pekat.
“Tidak ada tanda-tanda kekerasan ataupun luka bakar di tubuh korban, semua lemas akibat menghirup Asap, hasil otopsi korban Karoke Orange Kota Tegal ditemukan ada Jelaga di saluran napas,” terangnya.
Untuk diketahui, dijelaskan pula bahwa Jelaga merupakan butiran-butiran arang yang halus dan lunak terjadi dari asap yang pekat dan terhirup oleh pernapasan.
Dirreskrimum Kombes Johanson Ronald Simamora penanganan perkara melibatkan Bidlabfor Polda Jateng mencari penyebab kebakaran.
“Hasil dari olah TKP, penyebab kebakaran adalah korsleting motor Exhaust Fan di ruang mushola di lantai 3,” tegasnya meski pihaknya hingga kini masih belum tetapkan tersangka.***
