Portal Pantura, Brebes – Jembatan Merah Putih 1 penghubung Dukuh Wadasgumantung dengan Dukuh Satir, Desa Kutamendala, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes selesai dibangun.
Pembangunan tersebut dilakukan oleh Kodim 0713 Brebes dibantu warga melalui program Gerakan Tangan Tuhan Menuju Brebes Berhias Dengan Tulus Ikhlas Kodim 0713 Brebes.
Warga tampak sujud syukur atas selesainya pembangunan jembatan tersebut. Mereka mengaku bahagia karena kesulitan mobilitas yang selama ini dialami sudah berakhir.
Sebelumnya, warga harus menyeberangi sungai yang dalam untuk pergi ke luar kampung. Anak-anak sekolah tidak bisa belajar saat air sungai meluap.
Kepala Desa Kutamendala Fathuri memeluk erat Dandim 0713 Brebes Letkol Infanteri Sapto Broto sebagai tanda terima kasih atas perhatian Dandim yang telah memperhatikan nasib warga desanya, terutama warga Dukuh Wadasgumantung.
“Saya hanyut dalam kebahagiaan dengan meneteskan air mata sambil memeluk Bapak Dandim, Terima Kasih Pak Dandim, Terima Kasih Pak Bupati Brebes, Jembatan Gantung Merah Putih sudah berdiri untuk kami”. Tutup Kades terisak-isak dipelukan Dandim.
Perasaan haru juga dirasakan Dandim Brebes Letkol Inf Sapto Broto. Ia tampak berlinang air mata bahagia karena melihat warga Kutamendala memeluknya sambil mengucapkan terima kasih.
Jembatan Gantung Merah Putih atas inisiasi Dandim 0713 Brebes, Korem 071 Wijayakusuma, Letkol Infanteri Sapto Broto dan Pj Bupati Brebes Iwannudin Iskandar, serta dukungan dari seluruh warga Desa Kutamendala, dalam waktu 2,5 bulan Jembatan Gantung sudah bisa dinikmati.
Tampak terlihat betapa indahnya Jembatan Gantung berdiri, dan seperti mimpi hanya dalam waktu singkat kini warga sudah bisa berjalan diatas Jembatan.
Ini adalah hasil atas perjuangan yang dilakukan warga Wadas Gumantung dalam menggapai mimpinya memiliki akses jalan penghubung untuk menikmati kemerdekaan seperti di daerah-daerah lain.
Dandim, Bupati, Kapolres bersama Suntana Ketua Tim Pembangunan Jembatan Gantung di Wadasgumantung mensuport penuh untuk kelancaran pembanguna ini, dimana TNI-Polri dan Pemerintah Daerah sudah sepantasnya selalu bersinergi dalam membantu masyarakat diwilayah.
Semangat warga dan relawan melaksanakan Gotong Royong Gerakan Tangan Tuhan menuju Brebes Berhias dengan Tulus dan Ikhlas terwujud hari ini, Kini Tiang Pancang di Dukuh Wadas Gumantung berdiri menjulang nan kokoh.
“Alhamdulillah Gotong Royong Gerakan Tangan Tuhan Menuju Brebes Berhias dengan seluruh warga serta relawan, Jembatan Gantung Merah Putih sudah berdiri tegak antara Dukuh Satir dan Dukuh Wadas Gumantung, silahkan dipelihara dan dijaga dengan baik, Jembatan ini adalah milik Warga Wadas Gumantung”. Papar Dandim.
Dandim Letkol Infanteri Sapto Broto mengatakan, melalui Gerakan Tangan Tuhan Menuju Brebes Berhias Dengan Tulus Ikhlas Jembatan Gantung bersama dengan Pemerintah Daerah untuk membantu kesulitan rakyat hanya bisa dikerjakan oleh tangan tangan Tuhan yang rela memberikan pemikiran, materi dan tenaga tanpa imbalan apapun, kecuali mencari pahala dan rejeki serta keridhoan dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa.
“Melalui Gerakan Tangan Tuhan Menuju Brebes Berhias Dengan Tulus Ikhlas Kodim 0713 Brebes Korem 071 Wijayakusuma bersama Pemda Brebes kini sudah terpasang dan akan melanjutkan kembali pembangunan Jembatan Gantung Merah Putih 2 di Desa Kalinusu Kecamatan Bumiayu dan Jembatan Gantung Merah Putih 3 di Dukuh Cisa’at, Desa Pengarasan, Kecamatan Bantarkawung yang akan menghubungnkan Kabupaten Brebes ke Kabupaten Tegal, Membangun Jembatan Gantung ini adalah agar anak-anak bisa menikmati sekolah dengan baik dan tidak ada kendala dalam transportasi jalan atau jembatan sebagai penghubung ke sekolah, berobat ke puskesmas dan Rumah Sakit, ke pasar dan lainnya”. Tutur Dandim Brebes.***