Pada umumnya, penggantian mesin mobil dilakukaan setelah menncapai jarak 10.000 kilometer. Acuan tersebut ideal untuk penggunaan dalam kota dengan lalu lintas yang lancar.
Sedangkan jika arus lalu lintas macet atau sering menghadapi medan berat seperti tanjakan, sebaiknya penggantian oli dilakukan jangan menunggu 10.000 kilometer.
Pemilik mobil bisa mengganti oli mesin setelah mencapai jarak 5.000 kilometer. Hal ini dilakukan agar mesin tetap awet dan tidak mengalami masalah dikemudian hari.
Intinya, mobil yang sering digunakan sering pula dilakukan perawatan untuk menjaga agar mesin tetap awet. Selain itu juga bisa mendeteksi dengan dini jika ada gejala permasalahan pada mobil.***