Kepala Sekolah, Bambang Cahyono, juga menyampaikan harapannya agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkesinambungan, baik di SDN Citrosono maupun di sekolah-sekolah lainnya. Menurutnya, pendidikan tentang pencegahan bullying merupakan salah satu kunci untuk menciptakan generasi muda yang berkarakter kuat dan mampu menghormati perbedaan.
Pada akhirnya, program “Sahabat Tanpa Batas” diharapkan dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam upaya mereka untuk mencegah bullying dan membangun lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan positif bagi seluruh siswa.***
***Penulis: Firdha Istisyfah Yulistina, mahasisiswa KKN Fakultas Hukum Undip di Desa Citrosono, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang.